PALEMBANG β Genangan air got yang terjadi di Jalan Kimarogan, RT 45 RW 09, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang, masih menjadi persoalan yang belum kunjung terselesaikan. Warga mengeluhkan lambannya penanganan dan menilai pihak-pihak terkait justru saling lempar tanggung jawab.
“Yang kami butuhkan itu solusi, bukan alasan. Pemerintah dan instansi terkait seharusnya tidak saling menyalahkan,” ujar salah satu warga setempat, Selasa (17/6/2025).
Menurut warga, genangan air mulai meluap baru dalam beberapa bulan terakhir, dan diduga bukan semata-mata disebabkan oleh limbah rumah tangga. Ia pun mempertanyakan pernyataan yang menyalahkan warga atas kondisi tersebut.
“Kalau memang karena limbah rumah tangga, kenapa baru sekarang airnya meluap? Ini baru terjadi belakangan. Lagipula, posisi got lebih tinggi dari rumah warga,” tambahnya.
Warga juga mempertanyakan penyebab pasti dari genangan tersebut, mengingat kebocoran pipa PDAM tidak ditemukan dan warga menolak disebut sebagai penyebab utama.
“Kalau bukan karena pipa bocor dan bukan juga limbah warga, lalu apa penyebabnya? Itu yang kami minta diselidiki,” ucapnya.
Ia pun mendesak Lurah Kemang Agung untuk segera berkoordinasi dengan dinas terkait, dalam hal ini Dinas PU PSDA, guna mencari solusi konkret atas persoalan tersebut.
“Pak Lurah tolong jangan tinggal diam. Koordinasi dengan PU PSDA supaya masalah ini cepat selesai. Jangan dibiarkan berlarut, takutnya nanti jalan depan itu kebanjiran,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kelurahan maupun dinas terkait mengenai langkah konkret penanganan genangan air got di kawasan tersebut.