Batam. maraknya pengiriman keberangkatan pekerja migran (PMI) diduga kembali marak di kota Batam, diduga pekerja migran melalui dua pelabuhan yakni pelabuhan Harborbay Batam dan pelabuhan tanjung balai Karimun, dengan tujuan malasiya- Singapore dan negara lainnya, menggunakan paspor melancong.
Dari maraknya pengiriman pekerja tersebut diduga oknum, calo (ejen) memainkan sekanario sinetron televisi untuk meraup keuntungan pribadi diri sendiri’ memberangkatkan para kerja ke Malaysia dan Singapore yang berkisar Rp 10 sampai 15 juta rupiah tergantung tujuan negara mana.
Berdasarkan hasil investigasi pada tanggal Sabtu 11mei Diduga adanya pemberangkatan pekerja migran Indonesia (PMI) di pelabuhan harborbay Batam yang bertujuan ke Malaysia, menurut Mj selaku narasumber yang di dapat awak media ini waktu investigasi diduga adanya oknum Aparat yang membackup para pekerja migran Indonesia (PMI) sehingga para pekerja mulus dan lancar berangkat ke tujuan negara mana yang mereka inginkan.
“Lanjut Mj yang anehnya para calo (ejen) selalu memberangkatkan pekerja migran (PMI) menggunakan paspor melancong” buat paspor saja, kisaran kalau KTP luar Kepri Rp 2.500,000 kalau KTP Kepri Rp 1.500,000′ lantas siapakah yang membuat paspor tersebut, apakah pihak imigrasi batam atau imigrasi luar batam’ ketika paspor tersebut sudah jadi’ tak jauh luput jadi pengawasan instansi yang berwenang di pelabuhan bertugas.
Terkait “Bisnis Gelap” yang dilakukan oleh Oknum-oknum tertentu, Diminta kepada pihak Imigrasi Batam dan Polda Kepri agar menindak tegas kepada Oknum Aparat yang terlibat dalam dugaan Kasus TPPO di perusahaan.
Serta Meminta kepada Imigrasi Batam agar mengevaluasi Paspor Pelancong dan Pengetatan pengawasan di setiap Pelabuhan yaitu Pelabuhan Harbourbay dan Pelabuhan tanjung balai Karimun yang diduga kerap dijadikan tempat pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Hingga berita ini disiarkan, awak media belum meminta konfirmasi kepada pihak imigrasi batam (Kepri) atas maraknya pengiriman pekerja migran Indonesia (PMI) di dua pelabuhan tersebut harborbay dan tanjung balai Karimun..**reed
