Diduga Peralatan Pengunaan Pirolisis PT BSSTEC Belom Mengantongi Izin Dari Instansi

Avatar photo
banner 120x600
banner 468x60

Batam.Asap tebal putih dengan insenstitas berbahaya yang sangat tinggi yang dikeluarkan PT Batam Slop and Sludge Treatment Centre (BSSTEC), yang berada di Jembatan 2 Barelang, pulau nipah, kecamatan Bulang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), kalau di biarkan menimbulkan dampak berbahaya bagi warga sekitar.

Diduga Ironisnya perusahan asing asal Singapura yang bergerak di bidang penampungan pengelolaan dan pemanfaatan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Diduga belum memiliki izin pemanfaatan limbah B3 dengan teknologi Pirolisis yang merupakan teknologi canggih yang menggunakan system pembakaran dengan suhu yang sangat tinggi.

Informasi yang di dapat oleh awak media di lapangan bahwa PT (BSSTEC) ada beberapa PT yang duduk satu kantor Dengan mereka’ kalau pengelola limbah ya PT BSSTEC ya setau saya mereka belum mengantongi izin’ kalau ditanya mereka masih dalam pengurusan tetapi pengurusan itu sampai kapan’ intinya sepengatahuan saya mereka belom mengantongi izin. Tegas ucap narasumber

” Kalau cerita Bauk ya Bauk Limbah yang di keluarkan oleh PT BSSTEC, itu yang sama- sama’ kita hirup, itu masih keluar dari cerobong yang mereka miliki, kalau mau lebih jelas lagi, abg-abg media turun dari jembatan dua (2) mengunakan sanpan, karena di belakang sana ada cerobong yang sangat besar, kadang mereka membuang nya lewat cerobong itu’ itukan langsung ke laut, biar ABG hirup juga udara limbah PT BSSTEC yang di sana. Ujarnya

Saat awak media melakukan konfirmasi melalui telepon via WhatsApp ke PSDKP polsus pwp3k pangkalan Batam, iya baik saya cek lebih dahulu, owh soal perijinan PKKPRL tiga perusahaan tersebut sudah memiliki perijinan PKKPRL. Ucap PSDKP Batam

Menurut informasi awak media soal yang di katakan oleh PSDKP polsus pwp3k pangkalan Batam tentang PKKPRL yang di katakan ada, PSDKP polsus pwp3k berbohong’ atau tidak benar, mereka ketiga perusahaan tidak memiliki perijinan sesama kali. Tegas narasumber

Maka dugaan awak media kalau emang ini benar terjadi’ diduga PT BSSTEC puluhan tahun telah mengelapkan pajak.

Maka hingga berita ini disiarkan Awak media sudah dua (2) kali mendatangi kantor PT, BSSTEC untuk melakukan konfirmasi soal data yang diperoleh media, maka hingga no Wahtsap yang di titipkan oleh chip dari perusahaan PT BSSTEC belum pernah menkalirifikasi soal niat confirmasih awak media…red

banner 325x300
Penulis: Mitra/ Tama