Palembang. Ketua RT 44, Arman, menyatakan sikap tegas terhadap aksi tawuran yang kerap terjadi di kawasan Kertapati. Tawuran ini berlangsung setiap subuh, sekitar pukul 02.00 hingga 04.00 WIB,para pelaku tawuran menggunakan Celurit,Petasan,serta batu dan telah meresahkan masyarakat sekitar.
Arman mengaku geram dengan perilaku para remaja yang terlibat dalam aksi tersebut. “Ini sudah di luar batas. Warga kami sangat terganggu, dan teguran yang diberikan selama ini tidak lagi mempan. Kami akan bertindak lebih tegas,” ujar Arman dengan nada berang.Sabtu (04/01/25)
Ia berkomitmen untuk menangkap para pelaku tawuran dan menyerahkan mereka kepada pihak berwajib. Langkah ini diambil agar para pelaku dapat menjalani proses rehabilitasi di Dinas Sosial Ogan Ilir, dengan harapan perilaku mereka dapat diperbaiki.
Menurut Arman, tawuran yang terus berulang ini telah menimbulkan ketidaknyamanan di tengah masyarakat, khususnya warga Kertapati. Ia mengimbau semua pihak, termasuk orang tua, untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, terutama pada jam-jam rawan.
“Kami ingin lingkungan yang aman dan nyaman. Kami harap tindakan ini menjadi pelajaran bagi semuanya,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, warga setempat menyambut baik rencana tindakan Ketua RT 44 tersebut dan berharap situasi di Kertapati dapat kembali kondusif.